Steven Paul Jobs (lahir di San Francisco, California, Amerika Serikat, 24 Februari 1955; umur 54 tahun) adalah pemimpin perusahaan Apple Computer bersama Steve Wozniak dan tokoh utama di industri komputer. Sebagai pendiri (dengan Steve Wozniak) Apple Computer di tahun 1976, ia mempopulerkan konsep komputer di rumah tangga dengan Apple II. Kemudian, ia merupakan salah satu orang yang pertama kali menyadari potensi untuk mengomersialkan antarmuka pengguna grafis
Learn Computer Blog
Andreas Eko Widodo's Blog.
Learn Computer Blog
Andreas Eko Widodo's Blog
Learn Computer Blog
Andreas Eko Widodo
Learn Computer Blog
Andreas Eko Widodo
Learn Computer
Andreas Eko Widodo
Rabu, 23 Maret 2011
Biografi Singkat Linus Torvalds Si Pembuat Linux
Add caption |
Pada tahun 1988, Linus kuliah diuniversity of Helsinky, Finlandia. Disana dia mulai mengenal pemrograman C. Untuk lebih memperdalam ilmunya, Linus kemudian membelil sebuah komputer yang kala itu masih menggunakan MS-DOS buatan microsoft sebagai sistem operasinya. Tapi, kala itu Linus justru lebih tertarik pada komputer milik universitasnya yang menggunakan sistem operasi
Keamanan Wireless LAN
Jaringan Wifi memiliki lebih banyak kelemahan dibanding dengan jaringan kabel. Saat ini perkembangan teknologi wifi sangat signifikan sejalan dengan kebutuhan sistem informasi yang mobile. Banyak penyedia jasa wireless seperti hotspot komersil, ISP, Warnet, kampuskampus maupun perkantoran sudah mulai memanfaatkan wifi pada jaringan masing masing, tetapi sangat sedikit yang memperhatikan keamanan komunikasi data pada jaringan wireless tersebut
. Hal ini membuat para hacker menjadi tertarik untuk mengexplore keamampuannya untuk melakukan berbagai aktifitas yang biasanya illegal menggunakan wifi.
. Hal ini membuat para hacker menjadi tertarik untuk mengexplore keamampuannya untuk melakukan berbagai aktifitas yang biasanya illegal menggunakan wifi.
Pada artikel ini akan dibahas berbagai jenis aktivitas dan metode yang dilakukan para hacker wireless ataupun para pemula dalam
WIMAX
Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) adalah teknologi komunikasi data nirkabel tingkat lanjut yang dikembangkan untuk meningkatkan performa dan kapasitas serta jangkauan layanan. Standar yang menjadi basis pengembangan WiMAX didefinisikan sebagai IEEE 802.16. Dalam dua tahun terakhir standar ini telah mengalami perubahan beberapa kali dan saat ini telah dihasilkan sejumlah produk yang berbasis 802.16-2004 yang telah diratifikasi.
WiMAX memiliki kelebihan dibandingkan dengan teknologi
TCP/IP
TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
standar komunikasi data yang digunakan oleh
Perbedaan Antara IP Public Dan IP Private
Perbedaan Antara IP Public dan IP Private
A. Pengetahuan Umum :
Network atau Jaringan dalam bidang komputasi dapat diasumsikan dengan saling terhubungnya dua komputer atau lebih dengan media transmisi/komunikasi dan menggunakan aturan standardisasi yang berlaku sehingga komputer-komputer tersebut dapat saling berinteraksi dan berkomunikasi.
Tujuan utama pembuatan suatu jaringan adalah agar suatu komputer dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Namun dengan semakin majunya teknologi maka semakin beragam pula jenis OS, aplikasi dan lain sebagainya yang dimiliki oleh suatu komputer, sehingga untuk melakukan komunikasi tersebut
Kamis, 17 Maret 2011
Apa Bedanya Linux Dengan Windows
Saya pernah diminta teman menjelaskan Bedanya Linux dan OpenSource.Saya coba lagi tulis ulang penjelasan saya tentang topic diatas.Semoga mudah dipahami,kalau sulit dimengerti mohon bantu saya beritahu bagian mana yang sulit
Sebelum memahami perbedaan, berikut ini persamaan Linux dan Windows:
Linux dan Windows sama-sama nama untuk
Linux dan Windows sama-sama nama untuk
Mengenal Apa Itu Linux......
Banyak orang yang belum tahu salah satu jenis sistem operasi ini yaitu Linux.Linux belum banyak digunakan orang tidak seperti windows yang banyak dipakai orang banyak.Untuk itu dibawah ini saya akan menjelaskan sedikit tentang Linux supaya anda mungkin tertarik untuk memakai Linux.
Apa itu Linux ?
Apa itu Linux ?
Linux adalah sebuah sistem operasi yang awalnya dibuat sebagai proyek hobi seorang mahasiswa muda yang bernama Linus Torvalds, di University of Helsinki , Finlandia. Linus tertarik dengan Minix, yaitu suatu sistem operasi Unix “kecil” dan memutuskan untuk mengembangkan suatu sistem operasi yang mirip Unix tetapi lebih baik dari Minix. Linus memulainya pada tahun 1991 ketika itu ia mengeluarkan Linux release versi 0.02 dan terus bekerja mengembangkannya sampai tahun 1994, Pada tahun 1994 ia mengeluarkan Linux release version 1.0. Sampai akhirnya saat ini versi linux telah mencapai version 2.4 (released January 2001) dan pengembangannya pun masih terus berlanjut.
Linux dikembangkan dibawah lisensi GNU General Public License (http://www.linux.org/info/gnu.html) dan kode sumber (source code) Linux tersedia secara bebas dan terbuka bagi semua orang yang membutuhkannya. Ini bukan berarti bahwa Linux dan berbagai macam distribusinya adalah gratis (free) begitu saja karena perusahaan-perusahaan (distribusi Linux) dan para developer tentunya memerlukan dana(uang) dalam pengembangannya. Linux biasa digunakan secara luas meliputi kegunaannya sebagai server jaringan, software development, dan sebagai end-user platform. Linux sering dianggap sebagai sistem operasi yang handal, dan alternatif untuk solusi sistem operasi yang murah .
Linux sampai saat ini didukung oleh banyak software atau perangkat lunak free dan open source, namun demikian ada juga software atau perangkat lunak yang tidk free dan berjalan diatas platform linux. Sekarang Linux benar-benar menjadi tantangan yang hebat bagi para vendor sistem operasi yang berlisensi ( mahal ! ) seperti Microsoft Windows misalnya. Bahkan Desktop di Linux yang juga Indah dan menarik membuat Linux makin digandrungi
Mengapa Linux ?
Ada beberapa masalah penting yang biasanya terjadi pada semua release sistem operasi yang komersial , yaitu sebagai berikut:
1. Biaya yang harus dikeluarkan besar (High Cost)
2. Kode sumber (Source code) dari sistem operasi yang tidak tersedia (Closed Source)
3. Adanya batasan terhadap penggandaan sistem. (Strict limits)
4. Pengembangan versi minor ke major agak lambat (Slow release pattern)
5. Support teknologi yang sangat bergantung pada pembuat os tersebut sementara cost harus dikeluarkan lagi untuk support teknologi tersebut.
6. Kecenderungan Sistem mudah crash (crash-prone)
Lalu sistem operasi yang manakah yang dapat meminimalisir hal diatas, sebenarnya ada banyak sistem operasi lainnya yang tidak komersial namun memberikan fungsionalitas yang sama dengan sistem operasi komersial bahkan cenderung lebih baik misalnya Linux , FreeBSD dll. Linux memiliki peluang yang besar untuk menjadi alternatif penggunaan sistem operasi non-komersial yang handal. Beberapa alasannya yaitu diantaranya sebagai berikut:
· Linux is Free
· Linux is Open Source
· Linux is Multi User
· Linux is Reliable
· Linux is Network-Friendly
· Linux is Backwards-Compatible
Apa itu Distribusi Linux ?
Linux memiliki filosofi “no monopolithic” sehingga siapapun boleh bersama-sama mengembangkan serta menggunakan linux. Oleh karena itu linux tidak dapat dimonopoli oleh seseorang, institusi, lembaga atau apapun namanya. Konsekwensinya adalah banyaknya linux yang dikemas dan dikembangkan oleh institusi atau lembaga serta vendor/perusahaan menjadi suatu sistem operasi yang lengkap yang terdiri dari Linux kernel, drivers(modules), Shells, Applications, Installer system, Administration tools, dan Development tools. Institusi atau lembaga serta Vendor/perusahaan yang mengemas dan mengembangkan linux tersebut biasanya dikenal dengan istilah Distribusi Linux atau “Distro linux” . Beberapa distribusi linux diantaranaya sebagai berikut:
Adios,
Alt Linux
Arch Linux
ASP Linux
Astaro Linux
Aurox Linux
Bayanihan Linux
Beehive Linux
Best Linux
BlankOn Linux
Blue Linux
BrlSpeak
CaixaMagica
Censornet
CentOS
Chinese2000 Linux
ClarkConnect
ClusterKnoppix
College Linux
Conectiva Linux
Corel Linux
Cosix Linux
Crux Linux
Debian GNU/Linux
Demo Linux
Eagle Linux
Easy Linux
Elk Linux
EnGarde Secure Linux
e-Smith
EvilEntity
Extreme Linux
Fedora
FreeDUC Linux
Gentoo Linux
Gibraltar Firewall
|
Gnoppix
Hancom Linux
Hydar Linux
Icepack Linux
IGOS Nusantara
IDMS Linux
Immunix
IPCop
JAMD Linux
JB Linux
Junior Linux
K12LTSP
Knoppix
Kondara Linux
Kurumin Linux
Libranet Linux
LinEx
Linpus
Linux From Scratch
Linuxin
Lorma Linux
LRs Linux
Lunar Linux
Lycoris
Magic Linux
MandrivaLinux
Merdeka Linux
MiniDistro
Morphix
MSC Linux
Open Linux
Openwall
OpenSUSE
Oralux
Peanut Linux
|
Phat Linux
Plamo Linux
Progeny Linux
RedFlag Linux
Red Hat Linux
Rock Linux
Root Linux
SecurePoint
Sehat Linux
Server Optimized Linux
SGI
Slackware Linux
Slackware-Live
SmoothWall
Sorcerer
SOT Linux
SourceMage
Spectra Linux
Stampede Linux
Storm Linux
SUSE Linux
Trustix-Merdeka
Trustix Security Linux
TRX Live Firewall
Turbo Linux
Ubuntu
United Linux
Updates
Vector Linux
Vine Linux
WinBI Linux
WinLinux
Xbox Linux
|
Distribusi Linux yang manakah yang digunakan ? Pertanyaan ini akan muncul karena begitu banyaknya distribusi linux yang ada. Untuk itu berikut ini beberapa faktor yang menentukan pemilihan distro linux:
l Cost (gartis, murah, atau mahal)
l Tersedia versi uji coba sebelum instalasi (umumnya dalam bentuk LiveCD/DVD)
l Kemudahan instalasi
l Mendukung banyak perangkat keras
l Kemudahan dalam menginstal dan menguninstal sofware
l Terdapat dukungan komunitas yang baik (official web site support forum ?)
Anda dapat juga menentukan pilihan distibusi linux dengan mengacu kepada survey atau benchmark yang dilakukan oleh berbagai situs seperti survey yang dilakukan oleh http://www.distrowatch.com. Diantara sekian banyak distribusi linux yang telah disebutkan diatas mungkin ada beberapa yang paling populer digunakan baik sebagai server maupun workstation yaitu diantaranya: RedHat, Fedora, CentOS, Ubuntu, Debian, Mandriva, OpenSUSE, SUSE dan Slackware.
Tetapi jika anda sudah terbiasa menggunakan salah satu distribusi linux yang ada sebenarnya tidak masalah jika anda dikemudian hari menggunakan distribusi yang lain karena semua distribusi menggunakan sistem yang sama yaitu “Kernel Linux”.
Kernel Linux
Kernel adalah inti dari sistem operasi Linux, yang menjembatani interaksi antara program - program (aplikasi- aplikasi) di Linux dengan perangkat keras (hardware) komputer. Kernel memiliki peranan dan fungsi yang sangat penting karena kernel dapat berinteraksi langsung dengan perangkat keras (hardware) dan juga dapat berinteraksi langsung dengan program- program user (linux applications). Kernel memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: Task Scheduling (Multitasking), Memory Management ,Hardware support, Networking support , Audio support, dan Filesystem support .
Sistem operasi linux biasa disebut juga kernel linux, adalah sekumpulan program - program yang ditulis dalam kode sumber bahasa C. Program merupakan sekumpulan instruksi atau pernyataan- pernyataan yang dimengerti oleh sebuah compiler atau interpreter . Compiler dan interpreter memiliki fungsi dan tugas yang sama namun berbeda dalam proses kerjanya.
Program – program di Linux
Program-program (software) untuk Linux tersedia luas di internet. Software-software tersebut dibuat oleh para sukarelawan dan sebagian di-release secara FREE. Penyumbang utama software-software Linux adalah GNU/Free Software Foundation yang diprakarsai oleh Richard Stallman. Sebagian besar software yang digunakan bersama kernel Linux berasal dari sana. Oleh karena itulah mereka meng-klaim seharusnya OS ini diberi nama GNU/Linux , bukan seperti yang umum disebut hanya “Linux”.
Sebagian besar software Linux pun di publikasikan dengan menggunakan lisensi dari GNU ini, yakni General Public License. Lebih lanjut mengenai GNU dapat ditemui di websitenya http://www.gnu.org/ .
Program-program Linux selain FREE (dalam arti yang luas) juga menganut prinsip keterbukaan, yang lebih dikenal dengan Open Source. Oleh karena itu pendistribusian software Linux biasanya dilakukan melalui Kode sumber dari program tersebut, dengan demikian user atau developer lain dapat mengetahui kode-program tersebut. Jika program didistribusikan dalam bentuk source code, maka biasanya source code tersebut disediakan dalam bentuk file yang dikompresi, *.tar.gz , *.tar.bz2 atau *.zip .
Program Linux juga ada yang didistribusikan dalam bentuk paket binary, yang artinya program tersebut sudah di kompilasi (dari source code) dan dipaketkan dengan cara tertentu sehingga pengguna tinggal melakukan instalasi dari paket tersebut. Paket binary ini, bisa berupa *.rpm , *.tgz atau *.deb . Sofware-software untuk Linux dapat dicari dengan bantuan mesin pencari yang antara lain : http://freshmeat.net/ , http://sourceforge.net/ , http://rpmfind.net/ untuk software-software umum dan di http://www.gnu.org/ untuk software GNU.
Bagaimana mendapatkan “Linux”
Kode sumber Linux tersedia untuk di download melalui jaringan internet, ini sangat berguna jika kita memang terkoneksi dengan koneksi internet yang cepat. Cara lain untuk mendapatkan Linux adalah dengan membeli CD-ROM Linux , dengan cara ini lebih hemat waktu dan cepat. Untuk mendapatkan “linux” hanya sebagai “kernel linux” Anda cukup mendownloadnya dalam bentuk source code file terkompresi di http://www.kernel.org, tetapi Anda tentunya memerlukan sebuah sistem yang juga dilengkapi dengan software lainnya untuk bekerja bukan ? Untuk itu berikut ini daftar nama-nama distribusi linux yang cukup populer yang dapat Anda jadikan referensi sebagai distro linux yang akan Anda gunakan/peroleh.
· Red Hat Linux: http://www.redhat.com/
· CentOS Linux: http://centos.org/
· Mandrake Linux: http://www.mandrakesoft.com/
· Caldera Linux: http://www.calderasystems.com/
· Debian GNU/Linux: http://www.debian.org/
Langganan:
Postingan (Atom)