Senin, 25 April 2016

Artificial Intelligence Pada Game

Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence adalah salah satu bagian dari ilmu komputer yang membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti manusia dan komputer dimungkinkan untuk dapat berfikir. Salah satu unsur yang berperan penting dalam sebuah game adalah kecerdasan buatan. Dengan kecerdasan buatan, elemen-elemen dalam game dapat berperilaku sealami mungkin layaknya manusia. 


Game AI adalah aplikasi untuk memodelkan karakter yang terlibat dalam permainan baik sebagai lawan, ataupun karakter pendukung yang merupakan bagian dari permainan tetapi tidak ikut bermain (NPC = Non Playable Character). Peranan kecerdasan buatan dalam hal interaksi pemain dengan permainan adalah pada penggunaan interaksi yang bersifat alami yaitu yang biasa digunakan menusia untuk berinteraksi dengan sesama manusia. Contoh media interaksi ialah:
  •  Penglihatan (vision)
  •  Suara (voice), ucapan (speech)
  • Gerakan anggota badan ( gesture)
Dalam video game, kecerdasan buatan digunakan untuk menghasilkan perilaku cerdas terutama dalam karakter non-pemain (NPC), sering simulasi kecerdasan manusia-seperti. Teknik yang digunakan biasanya memanfaatkan metode yang ada dari bidang kecerdasan buatan (AI). Namun, permainan istilah AI sering digunakan untuk merujuk kepada serangkaian luas algoritma yang juga mencakup teknik dari teori kontrol, robotika, komputer grafis dan ilmu komputer pada umumnya.

Orang-orang mengeluh bahwa "AI" dalam istilah "permainan AI" melebih-lebihkan nilainya, karena permainan AI bukan tentang kecerdasan melainkan beberapa tujuan dari bidang akademik AI. Sedangkan "nyata" AI membahas bidang pembelajaran mesin, pengambilan keputusan berdasarkan input data sewenang-wenang, dan bahkan tujuan akhir dari AI kuat yang dapat alasan, "permainan AI" sering terdiri dari setengah lusin aturan praktis, atau heuristik yang hanya cukup untuk memberikan pengalaman gameplay yang baik. Secara historis, akademis proyek game-AI telah relatif terpisah dari produk komersial karena pendekatan akademis cenderung sederhana dan non-scalable. Commercial permainan AI telah mengembangkan menetapkan sendiri alat, yang sudah cukup untuk memberikan kinerja yang baik dalam banyak kasus.

Meningkatnya kesadaran pengembang game AI akademik dan minat yang tumbuh dalam permainan komputer oleh masyarakat akademik yang menyebabkan definisi apa yang dianggap sebagai AI dalam game menjadi kurang istimewa. Namun demikian, perbedaan yang signifikan antara domain aplikasi yang berbeda dari AI berarti bahwa permainan AI masih dapat dilihat sebagai subfield berbeda AI. Secara khusus, kemampuan untuk secara sah memecahkan beberapa masalah AI di game oleh kecurangan menciptakan perbedaan penting. Misalnya, menyimpulkan posisi obyek tak terlihat dari pengamatan masa lalu bisa menjadi masalah sulit ketika AI diterapkan untuk robotika, tetapi dalam permainan komputer NPC hanya dapat mencari posisi di permainan adegan grafik. kecurangan tersebut dapat menyebabkan perilaku yang tidak realistis dan tidak selalu diinginkan. Tapi kemungkinan yang berfungsi untuk membedakan permainan AI dan menyebabkan masalah baru untuk memecahkan, seperti kapan dan bagaimana menggunakan kecurangan.

Keterbatasan utama untuk AI yang kuat adalah kedalaman melekat berpikir dan kompleksitas ekstrim dari proses pengambilan keputusan. Ini berarti bahwa meskipun akan maka secara teoritis mungkin untuk membuat "pintar" AI, pengambilan masalah akan mengambil keputusan pemrosesan yang cukup rumit.

Nah, setelah kita membahas sedikit tentang apa itu AI pada game, saya akan menunjukan beberapa contoh game yang telah dimainkan atau mungkin masih kita mainnya sekarang ini. apalagi dulu mungkin banyak yang tahu tentang game pacman, bomberman dan juga tic tac toe. rasanya seperti nostalgia kemasa kecil dahulu yaa. sebagai contoh saya akan menjelaskan beberapa game yang dibuat menggunakan AI, sebagai berikut.
TOWER DEFENSE
 Tower defense adalah sebuah genre game dimana tugas kalian adalah mencegah musuh untuk mencapai tujuannya. Kalian akan dibekali dengan berbagai macam alat atau pasukan yang mempunyai kegunaan masing-masing. nah ini dia genre game yang paling saya sukai dahulu ketika saya masih smp. pasti tahu tentang dota 1 kan, atau juga disebut Defense of the Ancients. itu adalah awalnya dota berawal dan hingga sekarang masih banyak yang memainkan.
FPS (First Person Shooter)
Game First Person Shooter (fps) adalah salah satu jenis game (genre) yang digemari menggunakan pandangan orang pertama di mana pemain seolah-olah menjadi karakter utama dalam game yang berpusat pada permainan di sekitar senjata-senjata dan peluru tempur. First Person Shooter  jenis 3D game shooter yang menampilkan orang pertama sudut pandang dengan pemain yang melihat aksi melalui mata karakter permain. Tidak seperti orang ketiga penembak yang terlihat dari bagian belakang atau samping, yang memungkinkan gamer untuk melihat karakter mereka mengendalikan. Elemen desain utama adalah pertempuran, terutama yang melibatkan senjata api. Orang jujur pertama dapat dianggap sebagai genre yang berbeda dalam dirinya sendiri, atau jenis permainan penembak, pada gilirannya sebuah subgenre yang lebih luas permainan aksi genre.
RPG GAME
Role Playing Game (RPG) atau permainan peran adalah permainan di mana player memainkan tokoh peran khayalan dan berkolaborasi untuk melanjutkan ceritanya. Jadi, game ini para pemain memilih aksi tokok-tokoh mereka berdasarkan karakteristik tokoh tersebut, dan keberhasilan aksi mereka tergantung dari sistem peraturan permainan yang telah ditentukan. Asal tetap mengikuti peraturan yang ditetapkan, para pemain bisa berimprovisasi membentuk arah dan hasil akhir permainan ini. 
 KESIMPULAN
Menurut pendapat saya, peranan AI dalam dunia game sangatlah membantu kita dalam memainkan suatu game dengan genre yang kita sukai, saking pentingnya peranan AI bisa jadi melatih kita agar lebih termotivasi agar lebih bisa melebihi AI yang sulit. Jadi keberadaan AI dalam teknologi game sangat lah membantu. Yang pertama AI dapat menjadi lawan bermain yang cukup tangguh. Lalu yang kedua AI dapat melatih otak kita untuk berpikir keras lagi dalam menyelesaikan game yang kita mainkan. Dengan adanya AI kita juga tidak perlu repot untuk mencari lawan bermain jika memang kita sedang tidak ada lawan bermain. Sebagai contoh kita dapat bermain Counter Strike dimana yang menjadi musuh kita merupakan Bot (komputer) yang memiliki kecerdasan yang cukup tinggi. Dia dapat menemukan pemain lalu menyerangnya. 

Sumber : 
https://asywitri.wordpress.com/2010/03/03/30/
https://en.wikipedia.org/wiki/Artificial_intelligence_(video_games)
http://rafiqamalyah.blogspot.co.id/2013/05/kecerdasan-buatan-pada-teknologi-game.html
http://www.eocommunity.com/Pengertian-Game-RTS-FPS-RPG-MMORPG-Hybrid-dan-3rd-Person-Shooter






0 komentar:

Posting Komentar